Arne Slot Ungkap Alasan Cadangkan Wirtz Saat Hadapi Chelsea

Gelandang anyar Liverpool yakni, Florian Wirtz secara mengejutkan harus berada di bangku cadangan saat menghadapi Chelsea.

Keputusan itu cukup mengejutkan mengingat pemain asal Jerman tersebut direkrut Liverpool dengan biaya yang sangat besar.

Arne Slot pun menjelaskan alasan di balik keputusan tersebut sebelum pertandingan dimulai.

Florian Wirtz sendiri memang tengah menjalani awal musim yang kurang memuaskan di Liverpool.

Setelah didatangkan £135jt euro dari Bayern Leverkusen, gelandang berusia 22 tahun itu masih beradaptasi dengan gaya permainan sepakbola Inggris.

Arne Slot pun menegaskan jika rotasi menjadi bagian dari strategi tim ditengah padatnya jadwal kompetisi musim ini. 

“Kami memainkan banyak pertandingan,” ujar Slot sebelum laga. “Kalau Anda memainkan banyak pertandingan, biasanya Anda mengganti satu atau dua pemain. Kami memilih pemain berdasarkan karakter pertandingan. Anda tidak bisa membandingkan gaya bermain Palace dengan Chelsea.”

Keputusan rotasi Arne Slot juga dipengaruhi kondisi tim yang tengah tidak stabil. Liverpool baru saja menelan kekalahan pertama musim ini dari Crystal Palace (2-1) dan kembali tumbang di Liga Champions saat menghadapi Galatasaray dengan skor 2-1.

“Kami tidak perlu melakukan hal berbeda ketika dia atau Alisson bermain,” ujar Slot. “Yang perlu kami lakukan adalah melindungi penjaga gawang. Alisson terlibat lebih banyak dalam beberapa laga terakhir dari yang saya harapkan. Tapi dia penjaga gawang berpengalaman, dia akan baik-baik saja.”

Performa Florian Wirtz yang dinilai belum meyakinkan membuat publik mulai memberikan kritikan pedas kepada sang pemain.

Namun, performa buruk Wirtz sendiri mendapatkan dukungan dari mantan pemain Liverpool yakni Jaime Redknapp.

Jaime Redknapp meminta kepada para publik untuk bersabar dan menilai kritikan terhadap sang pemain masih terlalu dini.

Menurutnya, setiap pemain yang bermain untuk tim sebesar Liverpool harus membutuhkan waktu untuk beradaptasi.

Terlebih lagi tekanan bermain di Premier League sangat besar dibandingkan dengan liga lainnya di Eropa.

“Semua orang menilai Wirtz terlalu cepat,” ujar Redknapp di studio Sky Sports. “Gravenberch contoh yang bagus, butuh waktu setahun baginya, dan sekarang kita bicara dia sebagai salah satu pemain terbaik di dunia.”