Bojan Hodak Diisukan Gantikan Kluivert Di Timnas

Kekalahan Timnas Indonesia atas Arab Saudi dan Irak mendapat sorotan tajam dari berbagai pihak.
Kini, nasib pelatih Skuad Garuda, Patrick Kluivert pun di ujung tanduk usai kegagalannya lolos dari Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Desakan out pun sudah 'menggema' dari fans Timnas Indonesia di media sosial.
Tagar #patrickkluivertout pun trending di media sosial setelah kegagalan Timnas Indonesia untuk melangkah lebih jauh tersebut.
Kini, nama pelatih Persib Bandung yakni Bojan Hodak justru masuk diisukan masuk list incaran PSSI untuk menggantikan Patrick Kluivert.
Kabar tersebut diungkap oleh satu di antara akun Instagram fan base Persib Bandung, @faktapersib, Minggu, 12 Oktober 2025.
"Coach Bojan Hodak kabarnya masuk nominasi sebagai pengganti Patrick Kluivert sebagai pelatih timnas Indonesia. Bobotoh relakah andai Coach Bojan ditarik untuk menangani timnas?," tulis akun @faktapersib.
Bojan Hodak adalah pelatih asing yang kiprahnya cukup sukses di Liga Tanah Air. Hal itu terlihat dari kiprahnya bersama Persib Bandung dalam beberapa musim terakhir.
Pelatih asal Kroasia tersebut berhasil membawa Persib Bandung menjadi juara Liga 1 secara back to back pada musim 2023/2024 dan 2024/2025.
Kesuksesan tersebut jarang ditemui di kancah sepak bola Tanah Air, terutama di kasta tertinggi liga.
Bojan Hodak juga berhasil membawa Persib Bandung unjuk gigi di kancah sepak bola Asia. Sebelumnya, Bojan Hodak dan anak asuhnya berhasil meraih hasil positif saat melawat ke markas Bangkok United dalam lanjutan AFC Champions League Two 2025/2026.
Persib Bandung mempermalukan Bangkok United dengan skor 2-0 di Stadion BG, Thailand pada 1 Oktober 2025 silam.
Meski rumornya tengah beredar, belum ada konfirmasi dari Persib Bandung dan Timnas Indonesia soal rumor Bojan Hodak.
Timnas Indonesia juga belum buka suara soal nasib Patrick Kluivert pasca-kegagalan di putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Menarik dinantikan, apakah Timnas Indonesia akan menggaet Bojan Hodak jika mendepak Patrick Kluivert.