Dikalahkan Barca, Diego Simeone Puji Raphinha

Atletico Madrid gagal mempertahankan tren positif mereka di La Liga saat berjumpa FC Barcelona di pekan ke-19.

Pertandingan yang digelar secara langsung di Stadion Spotify Camp Nou, pada Rabu (03/12/25) pukul 03.00 WIB, berhasil dimenangkan Barcelona dengan skor pasti 3-1.

Atletico Madrid unggul lebih dulu di menit ke-19 via gol Alex Baena. Barcelona menyamakan kedudukan 7 menit berselang berkat gol Raphinha.

Namun tak membutuhkan waktu lama untuk Barcelona menyamakan kedudukan. Kalo ini Raphinha kembali mencetak gol pada menit ke-26 memanfaatkan umpan dari Pedri.

Pada menit ke-36, Barcelona sebetulnya berpeluang untuk membalikan keunggulan usai wasit memberikan hadiah penalti untuk Lewandowski.

Namun striker asal Polandia itu gagal menjalankan tugasnya.

Pada akhirnya Barcelona benar-benar bisa berbalik unggul 2-1 di babak kedua, tepatnya menit ke-65. Dani Olmo mencetak gol usai menerima bola pendek dari Robert Lewandowski.

Barcelona akhirnya benar-benar bisa menutup kemenangan mereka atas Atletico Madrid lewat gol dari Ferran Torres pada menit ke-90+6.

Kemenangan ini memantapkan posisi Barcelona di puncak klasemen Liga Spanyol. Lamine Yamal cs mengoleksi 37 poin dari 15 pertandingan, unggul 4 angka dari Real Madrid di bawahnya.

Pujian Untuk Raphinha

Seusai pertandingan, Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, melontarkan pujian tinggi untuk Mega bintang Barcelona, Raphinha.

Menurut Diego Simeone, Winger asal Brasil itu  sebenarnya layak menyabet penghargaan Ballon d'Or 2025. 

Diego Simeone menyebut jika Raphinha menjadi pemain yang sangat penting bagi Barcelona.

“Raphinha pemain yang luar biasa. Dia bisa bermain di mana saja, sebagai winger, gelandang, penyerang, bahkan wing-back," kata Simeone, seperti dilansir Football Espana. 

"Dia bisa mencetak gol, menciptakan peluang, menekan, dan berlari. Saya tidak tahu bagaimana dia tidak memenangkan Ballon d’Or. Saya akan selalu memilih dia," imbuh dia. 

Tetap Apresiasi Timnya

Kekalahan 1-3 atas Barcelona ini sekaligus memutus tujuh rentetan kemenangan Atletico Madrid di semua kompetisi musim ini.

Meski begitu, pelatih asal Argentina ini menegaskan jika para pemainnya tampil cukup baik meski hasil akhir tak berpihak kepada mereka.

“Kami memulai dengan baik, tetapi mereka bisa melukai kami dari dalam, lewat bola-bola yang diselipkan. Di babak kedua, kebalikannya. Mereka mulai lebih baik, tapi setelah 20 menit kami yang mencari permainan. Kami tidak bisa menyelesaikannya, tapi saya suka apa yang tim lakukan,” ujar Simeone.

Pelatih yang telah mengabdi di Atletico Madrid selama 1 dekade itu menyebut jika tim asuhan Hansi Flick berhasil tampil efektif dengan banyaknya para pemain mereka yang mengacaukan struktur Atletico Madrid yang telah ia bangun.

“Mereka punya kaki-kaki yang sangat bagus dan bermain dengan banyak pemain di dalam. Itu membuat kekacauan di lini belakang lawan dan hari ini bekerja dengan sangat baik bagi mereka," tutur Simeone. 

"Tetapi saya tetap tenang dan senang dengan tim. Ini akan membantu kami berkembang. Sekarang, kami menghadapi laga berat di Bilbao," imbuh dia.