Guti Sarankan Endrick Cari Tim Baru
Salah satu wonderkid Real Madrid asal Brasil yakni Endrick masih kesulitan untuk mencari menit bermain dibawah asuhan Xabi Alonso.
Meski dirinya selalu masuk ke dalam skuad utama Real Madrid, namun ia selalu kesulitan untuk mendapatkan menit bermain.
Kondisi Endrick ini mulai mendapat sorotan dari salah satu legenda Real Madrid yakni Guti.
Pemain muda asal Brasil itu memang belum banyak menunjukkan aksinya di laga-laga penting Real Madrid sejak kedatangannya.
Hal itu membuat Guti menekankan bahwa karier pemain muda sangat bergantung pada jam terbang di lapangan, bukan sekadar menunggu di bangku cadangan.
Legenda Real Madrid itu menilai masa depan Endrick bisa lebih cerah jika ia mempertimbangkan pindah sementara pada jendela transfer Januari.
Opsi ini dimaksudkan agar pemain berusia muda tetap bisa mengasah kemampuan dan pengalaman kompetitif.
Guti menekankan, jika kondisi di Real Madrid ini terus dirasakan sang pemain, maka bisa sangat merugikan untuk perkembangan Endrick dalam jangka panjang.
Mendapatkan menit bermain yang cukup menjadi prioritas utama bagi pemain muda sekelas Endrick.
Maka itu, Guti menyarankan kepada pemain berusia 18 tahun itu untuk tidak menunggu terlalu lama berada dibangku cadangan Real Madrid.
“Jika dia tidak mendapatkan kesempatan antara sekarang dan Desember, saya pikir pilihan terbaiknya adalah pergi supaya dia bisa terus berkembang,” ujar Guti saat siaran di DAZN, dikutip dari Real Madrid Confidencial.
“Bagi pemain muda, hal terbaik adalah mendapatkan waktu bermain. Pengalaman di lapangan sangat penting untuk perkembangan Endrick,” tambahnya.
Legenda Real Madrid asal Spanyol itu juga menyoroti persaingan di lini serang Real Madrid musim ini dibawah asuhan Xabi Alonso.
Jika Endrick terus memutuskan untuk bertahan di Real Madrid, setidaknya ia harus bersaing dengan nama-nama seperti Vinicius Jr, Kylian Mbappe, Rodrygo, Brahim Diaz, dan Gonzalo Garcia.
“Apa yang bisa menentukan? Kita tidak pernah tahu. Selalu ada cedera dan momen di mana pelatih memberi kepercayaan, tapi saat ini itu tampaknya bukan prioritasnya,” ujar Guti.
