Igor Tudor Kami Masih Dijalur Yang Benar

Juventus lagi-lagi harus menelan hasil negatif saat berlaga di pekan ketiga Champions League 2025/2026 menghadapi Real Madrid.

Bermain di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, pada Kamis (23/10/25) pukul 02.00 WIB, tim berjuluk Si Nona Tua harus kalah tipis 0-1 dari Real Madrid.

Satu-satunya gol Real Madrid tercipta lewat aksi Jude Bellingham di menit ke-57.

Hasil ini jadi kekalahan kedua beruntun Juventus setelah di laga sebelumnya tumbang dari Como 1907 di ajang Serie A.

Seusai pertandingan, pelatih Juventus Igor Tudor menyebut para pemainnya sangat kecewa karena merasa bisa mencetak gol.

“Para pemain kecewa, karena mereka merasa pantas setidaknya mencetak satu gol. Ada penyesalan, tetapi kami berada di jalur yang benar,” ucapnya, dilansir dari Football Italia.

Igor Tudor memuji semangat para pemainnya dalam menghadapi tekanan dari Real Madrid yang tampil dominan di kandang sendiri.

“Saya menyukai sikap dan karakter awal. Kami hanya kebobolan berkat kualitas individu Vinicius yang luar biasa di antara tiga pemain, dan kemudian dari tiang gawang,” ujar Tudor.

Pelatih asal Kroasia ini menilai beberapa pemain Juventus belum terbiasa untuk bermain di level kompetisi sebesar Liga Champions.

Menurut Igor para pemainnya belum bisa bermain di pertandingan dengan intensitas yang tinggi.

“Kami memang lapar, tetapi ketika berlari begitu banyak, ketajamannya berkurang dan banyak yang tidak terbiasa bermain di level ini,” katanya.

Mantan pemain Juventus ini juga menyinggung perlunya setiap pemain tampil lebih percaya diri dan berperan sebagai pemimpin di lapangan.

"Setiap orang harus menjadi pemimpin di tim ini, dan dalam hal itu saya pikir kami sedikit di bawah apa yang saya inginkan. Banyak pemain baru datang dan kami kehilangan beberapa pemain juara yang berpengalaman,” ujarnya.

Seusai kekalahan atas Real Madrid, Igor Tudor akan berfokus membangun kembali mental dan kestabilan permainan anak asuhnya.

“Kami memiliki beberapa kekuatan dan kelemahan, tetapi kami harus percaya pada tim ini, karena kami berada di jalur yang benar. Perbandingan dengan masa lalu tidak membantu, tetapi kami harus menerimanya,” ucap Tudor.