Kata Herve Renard Usai Taklukan Indonesia

Berita Timnas 09 Oct 2025 | marry
Kata Herve Renard Usai Taklukan Indonesia

Arab Saudi berhasil membalaskan dendam mereka atas Indonesia pada laga perdana Grup B Ronde Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Pada laga tersebut Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Arab Saudi setelah kalah 2-3 dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Rabu (8/10/2025) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.

Timnas Indonesia sebetulnya sempat unggul terlebih dahulu usai Kevin Diks mencetak gol lewat titik penalti pada menit ke-11 menempatkan skuad Garuda di atas angin.

Namun timnas Indonesia lantas keteteran menghadapi tekanan dan pergerakan Arab Saudi.

Tuan rumah comeback dengan gol Abu Al Shamat dan brace Feras Al Brikan.

Timnas sempat menipiskan selisih lewat penalti kedua Diks, namun tak bisa menghindari kekalahan.

Seusai pertandingan, pelatih Arab Saudi, Herve Renard mengakui bahwa timnya tak bermain bagus saat mengalahkan Timnas Indonesia.

Ketidaknyamanan Arab Saudi saat mengakhiri laga mendapat perhatian dari Herve Renard. Tapi menurutnya terpenting The Green Falcons mendapat tiga poin. 

"Kami harus memperbaiki ini sebelum pertandingan penentuan melawan Irak. Di awal pertandingan, kami kebobolan penalti, tetapi kami bereaksi dengan sangat baik dan kemudian unggul," ujar Renard. 

"Kami seharusnya menyelesaikan pertandingan setelah unggul, dan kami menyalahkan diri sendiri karena tidak bisa kill the game," tambahnya.

Herve Renard mengaku puas bisa mengalahkan Timnas Indonesia yang ia artikan sebagai sukses balas dendam.

Ia menyebut bahwa The Green Falcons belum melupakan kekalahan 2-0 mereka saat berhadapan dengan Timnas Indonesia di SUGBK.

Jadi kemenangan kali ini merupakan hadiah dari misi balas dendam dari Timnas Arab Saudi.

"Saya mengetahui tim nasional Indonesia dan kami masih belum lupa ketika kami bermain di stadion kalian. Kami tidak melupakan hasil hari itu, dan hari ini kami berhasil membalaskan dendam," ujar Renard yang dikutip Asharq Al-Awsat.