Kata Jose Mourinho Usai Kalah Atas Chelsea

UEFA Champions 01 Oct 2025 | marry
Kata Jose Mourinho Usai Kalah Atas Chelsea

Benfica harus menelan hasil pahit saat bertandang ke markas Chelsea pada Matchday kedua Liga Champions 2025/2026.

Laga Chelsea vs Benfica digelar secara langsung di Stadion Stamford Bridge, pada Rabu (1/10/2025) mulai pukul 02.00 WIB, berhasil dimenangkan oleh tim tuan rumah dengan skor tipis 1-0.

Gol kemenangan Chelsea berhasil disumbangkan berkat gol bunuh diri pemain Benfica Richard Rioslewat pada menit ke-18.

Seusai pertandingan, pelatih Benfica, Jose Mourinho, menjalani laga emosional kontra Chelsea di Liga Champions.

Reuni Jose Mourinho dengan Chelsea harus berujung pedih karena timnya tak sempat berlatih.

Jose Mourinho sendiri datang ke Stadion Stamford Bridge dengan berstatus sebagai legenda hidup bagi para suporter The Blues.

Pelatih asal Portugal itu sendiri pernah membesut Chelsea dalam dua periode berbeda, yakni 2004-2007 dan 2013-2015. 

Selama menjadi pelatih Chelsea, pelatih yang dijuluki 'The Spesial One' itu telah berjasa mengantar The Blues meraih tiga gelar juara Liga Inggris.

Sebelum pertandingan di Stamford Bridge, Jose Mourinho coba menepikan sisi emosional dan berupaya profesional dengan berujar bahwa dirinya kini tak lagi biru, merujuk kepada julukan Chelsea, The Blues.

"Kami memiliki dua hari jeda antara pertandingan dan kami tidak berlatih sama sekali, kami hanya melakukan pemulihan di antara keduanya," tutur Mourinho yang pada akhir pekan lalu membawa Benfica menang 2-1 atas Gil Vicente di Liga Portugal.

Jose Mourinho sendiri menyesali timnya yang tidak memiliki waktu yang cukup untuk melakukan persiapan untuk menghadapi Chelsea di Stamford Bridge.

"Salah satu kelebihan saya di lapangan, jika boleh saya katakan, adalah latihan saya, tapi kami tidak punya waktu untuk itu."

"Ini adalah periode tekanan besar bagi para pemain dan menjelang pertandingan ini, saya hanya mengatakan kepada mereka bahwa ada kekalahan dan kekalahan."

"Kekalahan ini bisa menjadi dasar bagi mereka karena kami bisa saja keluar dari sini dengan hasil imbang, yang akan menjadi hal positif bagi mereka," tutur pelatih beralias The Special One tersebut, dilansir dari situs UEFA Champions League.

Pada pertandingan tersebut sebetulnya Benfica mampu memberikan perlawanan yang berarti untuk para pemain Chelsea.

Namun, mereka bermain cukup berhati-hati karena tiga pilar andalannya di lini tengah sudah terkena kartu kuning.

“Kami terorganisasi, kami mempelajari Chelsea dengan baik, dan saya pikir kami menangani desain permainan yang mereka terapkan di lapangan dengan sangat baik."

"Kami bertahan dengan baik, tetapi kemudian kami mengalami momen sulit dengan tiga gelandang tengah yang mendapat kartu kuning dan banyak transisi. Kami menangani itu dengan sangat baik,” ucap pria yang pernah membawa Chelsea juara Liga Inggris pada 2004-2025, 2005-2006, dan 2014-2015 itu.