Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Diincar PSSI

Berita Timnas 13 Nov 2025 | marry | Dibaca: 2 kali
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Diincar PSSI

PSSI saat ini masih terus berburu pelatih baru untuk menjadi pelatih kepala Timnas Indonesia.

Timnas Indonesia sendiri saat ini masih belum dipimpin pelatih kepala manapun usai berpisah dengan Patrick Kluivert usai gagal membawa Timnas Garuda lolos ke Piala Dunia 2026.

Kabar terbaru dari media Irlandia yakni Irish Examiner, PSSI tengah engincar pelatih Islandia di Piala Eropa 2016 dan Piala Dunia 2018 yaitu Heimir Hallgrimsson, untuk menangani Tim Garuda.

"Indonesia pantau Hallgrimsson saat bos Irlandia hadapi bulan yang menentukan," tulis judul artikel yang dipublikasikan Irish Examiner pada Rabu (5/11/2025).

Kontrak pelatih berusia 58 tahun itu dengan Federasi Sepak Bola Irlandia (FAI) sejatinya baru akan berakhir pada 30 Maret 2026.

Namun, karier Heimir Hallgrimsson di Timnas Irlandia bakal rampung pada bulan ini, jika gagal membawa pasukannya lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.

Irlandia saat ini tengah menempati posisi ketiga di Grup F dengan empat poin.

Mereka tertinggal enam angka dari Portugal dan satu poin dari Hungaria. Dengan dua laga tersisa, mereka wajib menang untuk menjaga asa lolos ke babak playoff.

Pertandingan pertama melawan Portugal di Aviva Stadium, Dublin (14 November 2025), akan menjadi ujian berat.

Pada laga selanjutnya, Irlandia akan bertandang ke markas Hungaria di Puskas Arena (16 November 2025).

Jika Hungaria berhasil menang atas Armenia, Irlandia setidaknya harus mencuri satu poin dari Portugal dan menang besar melawan Hungaria.

Bila gagal, karier Hallgrimsson bersama Irlandia hampir pasti berakhir dan itulah momentum yang tengah diincar Erick Thohir dan jajaran PSSI.

Menurut laporan Irish Examiner, Ketua PSSI, Erick Thohir, telah menyiapkan daftar pendek calon pelatih, dan satu kandidat yang masuk daftar adalah Heimir Hallgrimsson.

Namun, keputusan akhir PSSI menggaet Hallgrímsson untuk mengasuh Timnas Indonesia masih menunggu hasil laga-laga Irlandia pada dua partai terakhir Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Meski sempat membuka peluang memperpanjang kontrak, kekalahan dari Armenia pada September lalu membuat pembicaraan itu ditunda.

"Setelah laga terakhir, saya berbicara dengan CEO dan presiden federasi untuk menunda pembahasan kontrak hingga turnamen berakhir," ujar Hallgrímsson bulan lalu.

"Banyak pelatih ingin segera meneken kontrak jangka panjang agar aman, tapi saya bukan tipe seperti itu. Saya tak ingin bertahan di tempat yang tidak menginginkan saya.