Pelatih Persib Pasti Kirim Surat Protes Soal Kinerja Wasit Lawan Persis
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak sangat kecewa atas kinerja kepemimpinan wasit saat Persib Bandung menghadapi Persis Solo malam tadi.
Bojan Hodak dipastikan akan mengirimkan surat protes kepada I.League selaku operator resmi kompetisi terkait kepemimpinan wasit saat menghadapi Persis Solo.
Meski kinerja wasit yang cukup buruk, Persib Bandung tetap berhasil memenangkan pertandingan tersebut.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jawa Barat, pada Senin (27/10/25) pukul 19.00 WIB, berhasil dimenangkan tuan rumah dengan skor 2-0.
Persib Bandung yang bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-28 tetap menang dengan skor 2-0. Gol dicetak oleh Luciano Guaycochea (12’) dan Uilliam Barros (48’).
Pertandingan malam tadi memang berjalan dengan banyaknya drama dan buruknya kinerja dari wasit Rio Permana Putra.
Kepemimpinan Rio Putra menjadi sorotan dalam pertandingan malam tadi.
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak setelah pertandingan tak menjelaskan apa pun tetapi dia langsung mengaku akan bersurat kepada I.League.
Pelatih asal Kroasia ini mengaku akan bersurat kepada I.League karena merasa kecewa dengan kepemimpinan wasit dalam laga Persib Vs Persis ini.
“Mengenai pertandingan, saya akan memberitahu Anda bahwa kami akan mengirim surat resmi ke Liga tentang wasit,” ujar Bojan Hodak kepada awak media seusai pertandingan, Senin (27/10/2025).
Saat ditanya soal keterangan lebih detail, Bojan Hodak tak ingin menjelaskan lebih lanjut karena menurutnya semua orang sudah melihat kinerja wasit dipertandingkan tersebut.
Bojan Hodak pun tak ingin mengambil risiko bakal dipotong gajinya karena harus menjelaskan soal wasit.
“Ada banyak detail tetapi saya tidak bisa membicarakannya,” kata Bojan Hodak.
“Kalau tidak, nanti gaji saya akan dipotong,” jelasnya.
Pada laga tersebut, Persib Bandung harus bermain dengan 10 pemain usai pencetak gol pertamanya dipertandingan tersebut yakni Luciano Guaycochea harus mandi lebih cepat pada menit ke-28.
Selain momen kartu merah itu, sebenarnya ada kejadian di mana Ramon Tanque berhasil mencetak gol melalui sundulan tetapi gol tersebut dianulir oleh wasit tanpa mengecek VAR.

Komentar
Silakan masuk untuk menambahkan komentar.