Ditahan Hungaria, Pelatih Portugal Tuai Kritikan Pedas

Pelatih Portugal, Roberto Martinez mendapat kritikan pedas usai gagal memastikan tiket otomatis Portugal ke Piala Dunia 2026.

Hal tersebut terjadi usai Portugal harus puas ditahan imbang Hungaria dengan skor 2-2.

Pertandingan yang berlangsung di di Stadion Jose Alvalade, Lisbon, pada Rabu (15/10/25) pukul 02.00 WIB harus berakhir tanpa pemenang usai skor 2-2 menjadi hasil akhir pertandingan.

Gol-gol Portugal dicetak oleh Cristiano Ronaldo (22' dan 45+3'), sedangkan dua gol Hongaria diciptakan oleh Attila Szalai (8') dan Dominik Szoboszlai (90+1').

Datang ke pekan empat Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa dengan catatan sempurna—tiga kemenangan beruntun—banyak yang memprediksi Portugal akan segera memastikan tempat di putaran final.

Namun skenario tersebut harus gagal saat menghadapi Hungaria.

Hasil seri melawan Hungaria memang belum menggeser posisi Portugal di puncak klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa.

Namun, tambahan satu poin membuat kelolosan otomatis mereka harus tertunda hingga dua laga terakhir pada November mendatang.

Situasi ini tentunya membuat pelatih Portugal yakni Roberto Martinez menuai kritikan pedas publik dan fans dari Timnas Portugal.

Netizen pun mulai meramaikan sosial media resmi Portugal dengan bernada marah dan kecewa terhadap Roberto Martinez.

Akun @SamFonsecaa menulis, “Pecat Roberto Martinez hari ini.”

Sementara itu, akun @Mudagala_ menilai Martinez gagal memanfaatkan peluang emas. “Roberto Martinez membayar mahal kelolosan Portugal yang sudah di depan mata,” tulisnya.

Nada serupa juga diungkapkan oleh pengguna akun @zero_login, yang menulis, “Roberto Martinez akan membawa Portugal tergabung di Piala Dunia. Si bodoh ini harus pergi.”

Lain lagi dengan @umardinho22 yang menilai Martinez tak berani mengambil keputusan. “Roberto Martinez harus berani, melewati CR7 dalam hattrick, langsung kebobolan gol... Kemenangan mudah lainnya disia-siakan oleh pria badut ini,” jelasnya.

Adapun akun @ahmedmuguch menulis, “Roberto Martinez pelatih penipu. Entah kenapa dia terus-terusan gagal naik level.”