Semen Padang Resmi Pecat Eduardo Almeida

Manajemen Semen Padang resmi mengambil langkah besar dengan mengakhiri kerja samanya dengan sang pelatih Eduardo Almeida.
Semen Padang baru saja mengumumkan bahwa kerjasama dengan pelatih kepala Eduardo Almeida resmi berakhir.
Keputusan ini diambil manajemen Semen Padang setelah melakukan evaluasi bersama sang pelatih.
Manejemn Semen Padang, Win Benardino, menyampaikan bahwa keputusan berpisah ini diambil secara baik-baik dan penuh penghormatan terhadap kontribusi Eduardo Almeida selama menangani tim.
“Setelah melalui proses evaluasi bersama, kami sepakat untuk mengakhiri kerja sama dengan Coach Eduardo Almeida."
"Kami berterima kasih atas dedikasi dan kerja keras beliau selama menukangi tim,” ujar Win Benardino dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub, Rabu (8/10/2025).
Dirinya juga menegaskan jika hak dan kewajiban yang tercantum dalam kontrak Eduardo Almeida akan dipenuhi oleh manajemen Semen Padang.
"Manajemen memastikan semua kesepakatan dalam kontrak dijalankan sebagaimana mestinya."
"Hak-hak Coach Eduardo akan kami penuhi secara profesional,” tambahnya.
Setelah memecat Eduardo Almeida, posisi pelatih Semen Padang sementara waktu dipegang oleh pelatih interim.
Manajemen Semen Padang tengah mencari pelatih baru yang bisa membawa tim ke posisi yang lebih baik.
“Kami sedang mempersiapkan langkah selanjutnya untuk menentukan pelatih baru."
"Dalam masa transisi ini, tim akan tetap dipimpin oleh pelatih interim agar persiapan tim tetap berjalan dengan baik,” jelas Win.
"Kami sedang mempersiapkan langkah selanjutnya untuk menentukan pelatih baru."
"Dalam masa transisi ini, tim akan tetap dipimpin oleh pelatih interim agar persiapan tim tetap berjalan dengan baik,” jelas Win.
Sementara itu, Penasehat tim, Andre Rosiade, mengakui bahwa dirinya sudah menghubungi Bernardo Tavares untuk menggantikan Eduardo Almeida.
Namun, juru taktik asal Portugal itu menolak tawaran tersebut.
"Sesuai permintaan suporter, manajemen Semen Padang sudah berkomunikasi dengan pihak Bernardo Tavares."
"Akan tetapi yang bersangkutan untuk sementara ingin fokus menyelesaikan permasalahannya dengan klub sebelumnya," kata Andre Rosiade.