Van Dijk Ungkap Pertemuan Rahasia Dikalahkan Emyu

Kapten andalan Liverpool, Virgil van Dijk, mengungkapkan bahwa ia memimpin rapat khusus antar pemain tanpa pelatih sebelum timnya mengakhiri empat kekalahan beruntun dengan kemenangan 5-1 atas Eintracht Frankfurt di Liga Champions.

Rapat tersebut diadakan Van Dijk usai Liverpool dikalahkan Manchester United pada Senin (20/10/25) lalu.

Pemain berkebangsaan Belanda itu menegaskan jika rapat itu murni inisiatif para pemainnya dan bukan rapat khusus terkait masa depan pelatih Liverpool, Arne Slot.

“Setelah kekalahan dari Manchester United, suasana ruang ganti sangat berat. Kami jarang kalah di Anfield. Jadi, kami berkumpul untuk bicara, tapi itu bukan rapat krisis,” ujar Van Dijk kepada BBC Sport.

“Saya hanya ingin menyampaikan beberapa hal yang perlu kami perbaiki. Tidak setiap pertandingan saya lakukan ini, tapi kali ini memang dibutuhkan.”

Mantan pemain Southampton itu mengakui bahwa kekalahan beruntun sempat mengguncang tim, namun ia meminta rekan-rekannya tetap tenang dan fokus.

“Kami harus memblokir semua suara dari luar. Hanya dengan bersatu dan percaya diri kami bisa keluar dari situasi ini,” katanya.

Van Dijk juga mewakili tim untuk membungkam kritikan tajam legenda Timnas Belanda, Marco Van Basten.

Sebelumnya, Van Basten menyebut jika Van Dijk bukan sosok pemimpin sejati diatas lapangan.

Menurut Van Dijk, pernyataan Van Basten tersebut sangat tak berdasar. Pasalnya sejauh ini, dirinya berhasil menunjukkan peran kepemimpinannya secara baik di Liverpool maupun timnas Belanda.

“Kadang yang terbaik adalah menutup telinga dari kebisingan dan fokus pada apa yang benar-benar penting,” ujarnya.